Minggu, 16 November 2014

ANALISIS PELANGGARAN ETIKA BISNIS

Contoh Kasus Minyak Angin Aromatherapy ( Fresh Care dan V-Fresh )
Iklan merupakan media yang sering digunakan untuk mempromosikan suatu produk, iklan juga terkadang dijadikan sebagai sarana persaingan antara beberapa produk. Iklan yang telah melanggar Stakeholder atau tidak beretika yang sering kita lihat sehari-hari adalah iklan suatu produk yang satu dengan produk saingannya. Dalam iklan Fresh Care yang memberikan cara penggunaannya 8 kali oles . Lalu muncullah produk sejenis setelah Fresh Care yaitu V - Fresh dengan membalas cukup 3 kali oles yang seolah – olah lebih unggul dan lebih irit, maksudnya disini produk V - Fresh merendahkan produk Fresh Care dengan sistem kerja menghilangkan rasa pegal pada olesan . Kedua produk ini merupakan produk kesehatan yang dapat menyegarkan, untuk meringankan sakit kepala, meredakan perut kembung, masuk angin, mabuk perjalanan, meringankan gejala flu dan lain-lain.  
Jadi persaingan seperti ini jangan terjadi, yang seolah-olah V - Fresh lebih unggul dan irit dari pada Fresh Care, seharusnya iklan tersebut jangan meniru tetapi saling mendukung. Namun ada sebagian orang tidak peduli akan adanya iklan tapi lebih mengutamakan kualitas produk. Kualitas produk memang sangat penting bagi semua orang dan iklan hanyalah sebagai pemberi informasi tentang produk tersebut. Dalam kasus seperti ini jelas akan ada yang dirugikan , entah dari produk yang direndahkan atau disindir seperti Fresh Care. Namun bukan hanya Fresh Care yang di rugikan , V – Fresh juga bisa dirugikan karena dengan menyindir produk pesaingnya membuat produk mereka terlihat buruk di mata konsumen jelas ini melanggar hukum dengan saling bersaing dengan cara yang tidak sehat.

Saran untuk kasus ini :
Seharusnya iklan tidak boleh dengan sengaja meniru iklan produk pesaing sedemikian rupa sehingga dapat merendahkan produk pesaing, ataupun menyesatkan atau membingungkan khalayak. Karena dengan merendahkan dan saling menjatuhkan malah membuat produk tersebut tidak dipercaya dan akan terlihat buruk dimata konsumen. Jadi bersainglah secara sehat, bukan nya bersaing dengan cara mencela pihak lain karena itu sudah melanggar peraturan periklanan dunia.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar